Kementerian Desa. Daerah Tertinggal dan Transmigrasi mengadakan kunjungan ke desa cerdas di kabupaten Klungkung Selasa (16/1/2024). Kunjungan ini dilaksanakan oleh dua orang staf dari Kemendes PDTT ke dua desa cerdas yang ada di kecamatan Banjarangkan yaitu desa Negari dan Takmung. Sebelum terjun ke kedua desa, mereka terlebih dahulu berkunjung ke kantor DPMDPPKB Kabupaten Klungkung dan diterima langsung oleh Sekretaris DPMDPPKB I Wayan Sudiarsa didampingi oleh staf dari DPMDPPKB Kabupaten Klungkung serta tim pendamping desa cerdas Kabupaten Klungkung.
Dalam kunjungan ini Awan dari Kementerian menjelaskan bahwa Desa Cerdas merupakan program yang berkaitan dengan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat berbasis data mikro dan pelayanan kepada masyarakat serta pihak lain berbasis digital. Ada 6 prinsip Desa Cerdas yaitu bottom up, partisipatif, inklusif, inovatif, kolaboratif, dan berkelanjutan. Program ini juga mengandung komponen penting Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan (P3PD) yakni mendorong pembangunan desa yang partisipatif. Didukung dengan potensi lokal setiap desa, program Desa Cerdas diharap bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Program ini diharapkan dapat menciptakan solusi lokal yang inovatif untuk meningkatkan kehidupan masyarakat dan mengembangkan potensi dan peluang lokal,” papar Awan
Lebih lanjut ditegaskan pula bahwa terwujudnya Desa Cerdas ditentukan oleh beberapa hal salah satunya adalah kapasitas fasilitator yang ditugaskan ke setiap desa. Di samping itu, 6 pilar Desa Cerdas juga harus dipenuhi yaitu tata kelola cerdas, masyarakat cerdas, lingkungan cerdas, hidup cerdas, ekonomi cerdas, dan mobilitas cerdas.
Dalam kunjungan ke Desa Negari dan desa Takmung ini mereka diterima oleh Perbekel dari kedua Desa. Mereka memonitor kesiapan kedua desa untuk melaksanakan program Desa Cerdas termasuk di antaranya kesiapan tempat untuk penempatan perangkat komputer untuk mendukung program Desa Cerdas yang akan segera datang.