Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung Anak Agung Gede Lesmana, ST, MT menjadi salah satu narasumber kegiatan Praktik Baik Audit Kasus Stunting Indonesia (PETIK AKSI) IV yang diselenggarakan BKKBN Selasa (21/11/2023). Turut hadir mendampingi Sekda Klungkung dalam kegiatan ini, Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDPPKB) Kabupaten Klungkung I Wayan Suteja, AP. M.Si beserta jajaran, Kadis Kesehatan drg. I Gusti Agung Dwijawati, M.Kes, unsur pakar TPPS Kabupaten Klungkung dr. Made Supartha,MSc,SpA, serta Kepala Puskesmas Klungkung I drg. Ida Bagus Dwipayana
Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini, juga dihadiri Sekretaris Kota Surabaya selaku narasumber. Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala BKKBN Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K); Deputi Bidang Keluarga Sejahtera & Pemberdayaan Keluarga BKKBN Nopian Andusti, S.E., M.T; Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak BKKBN dr. Irma Ardiana, MAPS; Penyuluh KB Ahli Utama Ir. Siti Fathonah, MPH; Penyuluh KB Ahli Utama drg. Widwiono, M. Kes dan PO Program dan Kegiatan, Sekretariat PPS BKKBN Pusat Dr. dr. Lucy Widasari, M.Si
Dalam kegiatan ini Sekda Klungkung memaparkan perkembangan kasus staunting di kabupaten Klungkung, khususnya berbagai intervensi yang telah dilakukan terhadap calon pengantin, ibu hamil, ibu nifas, bayi di bawah dua tahun, serta bayi di bawah lima tahun. Setelah paparan dilakukan proses Tanya jawab dengan para peserta secara daring. Beberapa pertanyaan yang diajukan terkait dengan peran kelompok pakar dalam TPPS, dukungan anggaran dalam percepatan penurunan stunting, serta tindakan yang dilakukan terhadap keluarga yang menolak mengikuti proses rujukan ke RSUD. Pertanyaan-pertanyaan yang mengemuka dalam Petik Aksi IV ini telah dijawab secara lugas oleh Sekda Klungkung dengan didukung oleh Kepala DPMDPPKB Kabupaten Klungkung serta dr. Made Supartha,MSc,SpA selaku tim pakar.
Mohon penjelasan, mengapa calon pengantin perlu diintervensi ?
Calon pengantin perlu diintervensi agar yang bersangkuta siap untuk mekahirkan bayi yang normal.
Karena calon pengantin merupakan insan yang akan melahirkan, dan kondisi bayi yang akan dilahirkan sangat tergantung pada kondisi dan gaya hiduo si Ibu